Ada Pihak yang Senang Harga Daging Sapi Mahal

Harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional maupun modern masih tinggi (di atas 100 ribu rupiah). Ada pihak yang meraup keuntungan di balik tingginya harga daging sapi ini. 

Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) agar Bulog bisa menjual daging sapi murah ke pasar tradisional. Bulog menganggap banyak pihak yang menghendaki harga daging tetap tinggi.

"Kita sudah ketemu dengan Pak Jokowi, kerjasama lebih kencang lagi agar daging Bulog bisa masuk ke pasar tradisional," ujar Sutarto belum lama ini.

Diakui Sutarto, sebelumnya Bulog kesulitan untuk bisa menjual daging di pasar tradisional.

"Masuk ke pasar tradisional tidaklah mudah, kita banyak ditentang bahkan diisukan kualitasnya rendah, ada kandungan ini itu, tidak halal dan sebagainya, padahal daging yang kita impor sama kualitasnya dengan daging impor yang sering diimpor ke Indonesia, semua tudingan itu tidak benar," katanya.

Sutarto menegaskan harga daging sapi yang dijual Bulog jauh lebih murah dibandingkan harga daging di pasar tradisional.

"Sangat murah dan kualitas bagus, tapi sama pedagang ditolak, saya nggak tahu apa maksudnya, yang jelas ada orang-orang yang suka harga daging sapi tetap mahal," tandasnya.

 

Sementara itu Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengatakan pihaknya akan mendukung Bulog dalam operasi pasar daging untuk meredam harga. Operasi pasar akan dialihkan dari sebelumnya di pasar tradisional dialihkan ke beberapa titik kelurahan di Jakarta.

"Nanti bisa di pasar, bisa di kelurahan tadi sudah ketemu Pak Bulog," ungkap Jokowi beberapa waktu lalu.